listen ƪ(˘⌣˘)┐ ƪ(˘⌣˘)ʃ

http://www.ringtonematcher.com/co/ringtonematcher/02/noc.php?sid=VOKMros&artist=Boyce+Avenue&song=We+Can%E2%80%99t+Stop+Feat.+Bea+Miller+%E2%80%93+Boyce+Avenue

Senin, 19 November 2012

GURU DAN STAFF DDC

Guru dan Staf

Shino Katagiri

Katagiri adalah asisten setia Morihiko Dan. Ia adalah mantan siswi DDS angkatan pertama. Ia selalu mendampingi Pak Dan, terutama setelah beliau mengalami kelumpuhan. Hubungannya dengan Pak Dan sangat dekat, seperti ayah dan anak. Di balik kelembutannya, ia menguasai beladiri dan mampu menjadi detektif yang bisa diandalkan.

 Kotaro Nanami

Selain Katagiri, asisten setia Morihiko Dan yang lain adalah Nanami. Ia sangat jago menyamar dan sering diperintah oleh Pak Dan untuk mengawasi Q Class menangani berbagai macam kasus. Ia paling suka menyamar menjadi sebuah kaktus yang dilengkapi busana khas Meksiko. Saat Pak Dan jatuh sakit, Nanamilah yang menggantikannya memimpin DDC dan DDS.

Tatsumi Hongo

Hongo adalah salah seorang guru di DDS sekaligus asisten setia Pak Dan. Sifatnya dingin dan kasar sehingga tidak begitu disukai oleh Q Class. Ia sering bertengkar dengan Nanami mengenai masalah bagaimana seharusnya tingkah laku seorang detektif. Ia tidak menyukai cara mengajar Nanami yang terlalu santai serta meyakini bahwa detektif sejati harus tegas dan serius.

Shintaro Maki

Maki adalah seorang guru sekaligus dokter di DDS. Ia sangat menguasai segala sesuatu yang berhubungan dengan kesehatan dan obat-obatan. Dalam manga, Maki diculik oleh Meiosei dan Thanatos menggantikan posisinya, mencoba untuk membunuh Meg dan Kyu.

Onikobe Dokuro

Dokuro adalah seorang pecinta tulang. Ia mengoleksi sekitar 2.000 tengkorak dan bisa mengenalinya satu per satu. Salah satu tengkorak favoritnya yang diberi pita bernama Elizabeth. Dokuro adalah kepala proyek sains DDS yang membuat semua peralatan DDS seperti jam tangan, pembuka topeng Meiosei, dan sebagainya. Kyu, Ryu, dan Meg mengenalnya lebih dulu dibandingkan anggota Q Class yang lain dan mereka menolongnya untuk memecahkan sebuah kasus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar