Tidak ada Presiden kita yang mampu menahan diri untuk tidak menaikan harga BBM, demikian tulis seorang facebooker.
Pertanyaan facebooker ini menjadi relevan ketika pada 22 Juni 2013 kembali pemerintah SBY-Budiono menaikan harga BBM. Sehingga orang menelusuri kembali jejak kebijakan harga BBM sejak Orde Reformasi berkuasa, apakah ada Presiden yang tidak menaikan harga BBM. Sepertinya memang tidak ada presiden yang tidak menaikan harga BBM, jika BJ Habibie tidak dihitung sebagai bagian dari gerakan reformasi.
Mulai dari Presiden Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarno Puteri dan Susilo Bambang Yudhoyono . Semuanya pernah membuat kebijakan menaikkan harga BBM. Ketiganya mempunyai alasan yang sama mengapa mereka menaikan harga BBM yaitu realitas anggaran tertekan deficit. Penerimaan negara dari sektor Migas lebih rendah dari belanja impor BBM akibat kebijakan subsidi. Pemerintah menetapkan harga dibawah realitas harga pasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar